Pada sebuah kesempatan, Khofifah Indah Parawansa menyampaikan; ditahun 2013 saja terjadi anak-anak usia sekolah 10-11 tahun yang hamil mencapai 600.000 kasus. Dan kakak kelasnya yang berusia 15-19 tahun mencapai 2,2juta kasus kehamilan diluar nikah. Jumlah tersebut belum termasuk usia sekolah 12-14 tahun, karena tidak terdata. Celakanya angka statistik ini terus meningkat setiap tahunnya, mengerikan. Bagaimana upaya orangtua seharusnya? agar putra-putri kesayangan tercegah dari 'kecelakaan' ini.
Kebanyakan orangtua yang kita jumpai selalu mendisiplinkan putra-putrinya Solat dan Mengaji, namun apakah langkah ini dirasa cukup?
Keimanan adalah faktor utama agar putra-putri anda tercegah dari hal-hal negatif dipergaulan; ancaman narkoba, seks bebas, mencuri dan lain sebagainya. Oleh karena itu menanamkan agama tidaklah cukup sebatas 'pengetahuan' saja. Sebaiknya orangtua memberi tauladan yang tepat. Membangkitkan kepedulian pada musibah dilingkungan, bersedekah dan ramah pada tetangga adalah latihan dasar untuk meningkatkan keimanan anak anda.
Kasihilah istri atau suami anda dengan sepenuh hati. Tunjukan pada putra-putri anda, bahwa pasangan anda bukanlah objek pelampiasan nafsu apapun. Selesaikan dengan baik setiap perbedaan pendapat dikeluarga. Percayalah bahwa orangtua yang egois hanya akan menularkan sifat buruk pada anak-anaknya.
Tanamkan pada putra-putri remaja anda bahwasanya Seks adalah hubungan sakral. Hindarkan putra-putri anda dari informasi yang belum sepantasnya 'diketahui', dalam format apapun, terutama yang mengandung unsur pornografi dan kekerasan. Berilah arahan yang cukup untuk putra-putri anda melampiaskan hasrat remajanya melalui olahraga, musik, melukis dan bentuk kreatifitas lainnya.
Jadilah sahabat anak, dampingi dan sadarkan putra-putri kita bahwasanya suatu saat mereka akan menjadi orang yang bertanggungjawab.
Kebanyakan orangtua yang kita jumpai selalu mendisiplinkan putra-putrinya Solat dan Mengaji, namun apakah langkah ini dirasa cukup?Keimanan adalah faktor utama agar putra-putri anda tercegah dari hal-hal negatif dipergaulan; ancaman narkoba, seks bebas, mencuri dan lain sebagainya. Oleh karena itu menanamkan agama tidaklah cukup sebatas 'pengetahuan' saja. Sebaiknya orangtua memberi tauladan yang tepat. Membangkitkan kepedulian pada musibah dilingkungan, bersedekah dan ramah pada tetangga adalah latihan dasar untuk meningkatkan keimanan anak anda.
Kasihilah istri atau suami anda dengan sepenuh hati. Tunjukan pada putra-putri anda, bahwa pasangan anda bukanlah objek pelampiasan nafsu apapun. Selesaikan dengan baik setiap perbedaan pendapat dikeluarga. Percayalah bahwa orangtua yang egois hanya akan menularkan sifat buruk pada anak-anaknya.
Tanamkan pada putra-putri remaja anda bahwasanya Seks adalah hubungan sakral. Hindarkan putra-putri anda dari informasi yang belum sepantasnya 'diketahui', dalam format apapun, terutama yang mengandung unsur pornografi dan kekerasan. Berilah arahan yang cukup untuk putra-putri anda melampiaskan hasrat remajanya melalui olahraga, musik, melukis dan bentuk kreatifitas lainnya.
Jadilah sahabat anak, dampingi dan sadarkan putra-putri kita bahwasanya suatu saat mereka akan menjadi orang yang bertanggungjawab.
0 komentar:
Posting Komentar